Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ]

Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ] - Hallo sobat blogger Pendidikan, Posting yang saya unggah pada kali ini dengan judul Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ] , Artikel ini bertujuan untuk memudahkan kalian mencari apa yang kalian inginkan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk kalian baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel sejarah, yang kami tulis ini dapat kalian pahami dengan baik, semoga artikel ini berguna untuk kalian, jika ada kesalahan penulisan yang dilakukan oleh penulis mohon dimaafkan karena penulis masih newbie. baiklah, selamat membaca.

Judul : Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ]
link : Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ]

Baca juga


Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ]

Pierre L. van de Berghe mengemukakan karakteristik masyarakat multikultural, meliputi :
  1.  Masyarakat terdiri dari segmentasi dalam bentuk kelompok - kelompok dengan latar belakang budaya dan sub budaya yangberbeda.
  2.  Masyarakat memiliki struktur sosial yang terbagi-bagi ke dalam lembaga-lembaga yang bersifat nonkomplementer
  3.  Kurang memiliki kemauan untuk menemukan konsensus antar anggota masyarakat tentang nilai-nilai sosial yang fundamental
  4.  Kurangnya kesadaran mengembangkan konsensus relatif, sering mengakibatkan konflik antar kelompok budaya/subbudaya yang ad
  5.  Konflik dan integrasi sosial dapat berlangsung justru dengan jalanmenggunakan kekuasaan (paksaan) serta rasa saling ketergantungan ekonomi antar satu subkultur / kultur dengan yang lainnya
  6.  Adanya dominasi politik satu kelompok atas kelompok yang lain

Acuan utama untuk mewujudkan masyarakat multikultural Indonesia adalah mutikulturalisme. Para pendiri bangsa Indonesia telah menggunakan kulturalisme dalam mendesain kebudayaan nasional. Desain itu dapat dilihat dalam pasal 32 UUD 1945. Ideologi multikulturalisme pada budaya Indonesia ditemukan dalam semboyan bhinneka tunggal ika. Pasal 32 UUD 1945 dan semboyan bhinneka tunggal ika adalah ideologi multikulturalisme masyarakat Indonesia yang melandasi corak struktur budaya masyarakat Indonesia di tingkat nasional dan lokal
Konsep multikultural tidak dapat disamakan dengan konsep keanekaragaman secara suku bangsa atau kebudayaan suku bangsa yang menjadi ciri masyarakat majemuk, karena multikultural menekankan keanekaragaman kebudayaan dalam kesederajatan. Akar kata dari multikultural adalah kebudayaan.
 
Kita harus bersedia menerima kelompok lain secara sama sebagai kesatuan, tanpa mempedulikan perbedaan suku bangsa, agama, budaya, gender, bahasa, kebiasaan, ataupun kedaerahan. Multikultural memberi penegasan, segala perbedaan itu adalah sama di dalam ruang publik. Dengan kata lain, adanya komunitas yang berbeda saja tidak cukup, sebab yang terpenting komunitas itu diperlakukan sama oleh negara. Adanya kesetaraan dalam derajat kemanusiaan yang saling menghormati, diatur oleh hukum yang adil dan beradab yang mendorong kemajuan dan menjamin kesejahteraan hidup warganya.


Demikianlah Artikel Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ]

Sekianlah artikel Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ] kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ] dengan alamat link http://diktrus.blogspot.com/2016/05/apa-karakteristik-masyarakat.html

0 Response to "Apa karakteristik masyarakat multikultural menurut Pierre L. van de Berghe?, [ DIKTRUS ] "

Posting Komentar